Teknik Marketing Endorsement

Indonesia - Endorsement atau endorse merupakan teknik marketing dalam bentuk iklan atau promosi yang menggunakan tokoh atau selebriti terkenal yang memiliki pengakuan, kepercayaan, rasa hormat, dan sebagainya dari banyak orang. Biasanya orang yang dimintai endorse adalah sosok yang berpengaruh di masyarakat, baik itu artis, musisi, atlet, atau siapapun yang punya pengikut besar (influencer) di sosial media. Semakin tinggi jumlah pengikutnya, semakin tinggi pula seorang influencer dihargai.

Manfaat Endorsement untuk Pengusaha

Dilihat dari proses dan biaya yang dikeluarkan, endorsement menjadi strategi yang tampak rumit dilakukan. namun, banyak keuntungan yang dapat dicapai, baik dari sisi pengusaha maupun influencer. Berikut beberapa keuntungan yang didapat pengusaha ketika melakukan endorsement:

• Memperkenalkan produk kepada target pasar

Pengusaha harus melihat dulu apakah influencer yang dipilih cocok dengan target konsumen yang ingin dicapainya. Sebagai contoh, produk kecantikan idealnya menggunakan artis-artis atau tokoh yang dikenal kecantikannya/kreator konten di bidang kecantikan. Produk tersebut bisa muncul di feed seorang influencer di bidang serupa, maka otomatis promosi akan langsung ke target pasar yang tepat.

• Meningkatkan traffic

Endorsement juga bisa dilakukan dengan tujuan menaikkan traffic usaha. Dengan memasang akun media sosial perusahaan bersamaan saat konten endorse diunggah influencer akan membuat orang-orang penasaran dan menekan link tersebut.

• Meningkatkan awareness

Dengan endorsement, barang atau jasa yang ditawarkan akan dilihat, dikenal, dan dicari banyak orang. Setelah produk mulai dilirik, maka bisa memulai menerapkan strategi marketing berikutnya.

• Membuat usaha menjadi viral

Kata ‘viral’ digunakan mengungkapkan seuatu pemberitaan yang sedang dibicarakan banyak orang atau tersebar dan diketahui oleh orang banyak. Jika strategi yang endorsement terapkan ampuh dan benar-benar disukai, maka konten endorse tersebut akan menjadi “buah bibir” di media sosial.

Pertimbangan sebelum Memilih Influencer Melakukan Endorsement

Agar biaya yang sudah dikeluarkan untuk endorsement tidak sia-sia, perhatikan beberapa hal dalam memilih influencer berikut ini:

• Analisis influencer

Cara paling pertama sebelum ingin melakukan endorsement adalah melakukan riset influencer terlebih dulu. Karena banyak sekali influencer yang dapat dipilih, maka sebaiknya membuat daftar influencer potensial yang dapat ditawari kerjasama.

• Engagement rate

Dalam media sosial, engagement rate merupakan nilai persentase antara jumlah pengikut yang aktif berinteraksi di media sosial. Semakin tinggi nilainya, maka semakin besar peluang keberhasilan endorsement yang dilakukan. Angka engagement ini juga menjadi indikiator untuk menyaring jumlah pengikut palsu (fake account). Oleh karena itu, besarnya jumlah follower tidak menjadi jaminan lebih efektif dibanding public figure dengan jumlah follower yang lebih sedikit. 

• Persona

Sebelum memilih influencer untuk melakukan endorse, persona dari influencer juga memainkan peran penting. Akan lebih baik, bila memilih influencer yang identik dengan produk yang dipromosikan. Contohnya, memilih koki terkenal untuk mempromosikan bumbu masakan, atau artis make-up untuk mengiklankan produk kosmetik.

• Budget

Dalam hal pemasaran, besar budget juga menjadi hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan. Awali dengan memilih influencer yang sesuai dengan budget yang tersedia. Kemudian, tingkatkan budget dengan memilih influencer yang memiliki engagement rate yang tinggi.

Endorsement sangat memberi pengaruh kepada pengguna media sosial. Apalagi hampir semua penduduk di Indonesia memiliki sosial media. Dengan melihat influencer yang mendukung suatu produk, cenderung membuat pengikut-pengikut ikut membeli produk tersebut.